HyperText Markup Language (HTML) adalah bahasa dari Worl Wide Web (www) yang dipergunakan utntuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilkan pada program web browser. HTML juga dapat disebut sebagai protocol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser. HTMl inilah yang menjadi dasar bila akan menjelajah internet dan melihat halaman web yang menarik.
Sejarah
dari standar HTML
- HTML
2.0—(RFC
1866) disetujui sebagai standar 22 September 1995,
- HTML 3.2—14 Januari 1996,
- HTML
4.0—18 Desember 1997,
- HTML 4.01
(minor fixes)—24 Desember 1999,
- ISO/IEC 15445:2000 ("ISO
HTML", berdasar pada HTML 4.01 Strict)—15 Mei 2000.
- HTML 5
masih dalam draft pengerjaan—Januari 2008.
HTML menentukan 2 fungsi :
1. Membentuk tata letak document,
dalam hal ini menentukan jenis huruf, gambar, dan komponen dokumen lainnya.
2. Menetukan hubungan ke dokumen
lain, HTML merupakan suatu bahasa pemrograman yang termasuk dalam kategori SGML
(Standart Generalized Markup Language) dimana bentuknya merupakan standar ASCII
yang berisi kode-kode untuk mengatur dokumen.
Saat ini terdapat banyak sekali HTML
authoring (software atau tool yang digunakan untuk membuat atau mendesain
halaman web), yang biasa digunakan seperti : MS-FrontPage, Netscape Composer,
Macromedia Dreamweaver, Adobe GoLive, Adobe Pagemill, HotDog, HotMetal, HTML
Easy, InContext Spider, dan lain sebagainya.
Karena bentuk HTML mengikuti standar
ASCII, maka file HTML dapat dibuat dengan menggunakan program editor bisa
seperti Editor dari DOS, atau Notepaddari Microsoft Windows, MS Word dan lain
sebagainya. Namun yang paling mudah adalah dengan menggunakan Notepad yang ada
setiap kali kita menggunakan system operasi terutama windows.
Software lain yang digunakan adalah
browser yang digunakan untuk menampilkan web page yang akan dihasilkan. Dua
nama yang paling popular adalah Internet Explorer dan Netscape Navigator,
keduanya merupakan browser yang umum digunakan dan mudah didapatkan, beberapa
yang lain yang juga terkenal seperti Opera, GodZilla, Mozilla Firefox, dan
sebagainya.
Jadi, dengan menggunakan kombinasi
program pembuat HTML dan program web browser, maka kita sudah dapat menayangkan
informasi di internet.
Beberapa kalangan yang menyatakan
keberatan jika HTML merupakan sebuah bahasa pemrograman karena struktur
yang dimilikinya dianggap terlalu sederhana, kode-kode dibaca oleh browser
baris per baris, dari atas ke bawah. HTML juga tidak mempunyai struktur
pemrograman yang umum ada pada bahasa sebuah bahasa pemrograman standar,
misalnya tidak adanya struktur ‘looping’. Pada HTML digunakan hypertext link
atau hubungan antara teks dan dokumen lain. Dengan demikian pembaca dokumen
bisa melompat dari satu dokumen ke dokumen yang lain dengan mudah. Namun banyak
kalangan umum yang menganggap bahwa HTML merupakan dokumen program meskipun
tidak terstruktur. Yang jelas HTML merupakan bahasa yang menspesifikasi
isi (content) suatu halaman web.
HyperText menunjukan ke fakta bahwa halaman web lebih tepat berupa
teks yang dapat memuat multimedia, dan melakukan link dengan atau tanpa
lompatan.
Markup menunjuk ke fakta bahwa bekerja pada kebanyakan teks dengan simbol-simbol spasial (tags) yang mengidentifikasi struktur dan tipe dokumen.
Markup menunjuk ke fakta bahwa bekerja pada kebanyakan teks dengan simbol-simbol spasial (tags) yang mengidentifikasi struktur dan tipe dokumen.
Perkembangan
Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan
suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda
tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks
dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup
Language, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM
menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM
memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian
mengeluarkan suatu publikasi (ISO 8879) yang menyatakan markup language sebagai
standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik
IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML (Standard Generalized Markup
Language). ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk
pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar
perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari
SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka
yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML saat ini adalah
HTML5.
Menyunting
format tulisan
HTML memungkinkan seseorang untuk
menyunting tampilan atau format berkas yang akan dikirimkan melalui media
daring. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam menentukan format berkas
adalah:
- Menampilkan
suatu kelompok kata dalam beberapa ukuran yang dapat digunakan untuk
judul, heading dan sebagainya.
- Menampilkan
tulisan dalam bentuk cetakan tebal
- Menampilkan
sekelompok kata dalam bentuk miring
- Menampilkan
naskah dalam bentuk huruf yang mirip dengan hasil ketikan mesin ketik
- Mengubah-ubah
ukuran tulisan untuk suatu karakter tertentu.
Markah/Tanda
Secara garis besar, terdapat 4 jenis
elemen dari HTML:
- Struktural.
Tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah tulisan (contoh, < h1>
Golf</h1> akan memerintahkan peramban untuk menampilkan "Golf"
sebagai tulisan tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
- Presentasional.
Tanda yang menentukan tampilan dari sebuah tulisan tidak peduli dengan
level dari tulisan tersebut (contoh, < b> boldface</b>
akan menampilkan bold. Tanda presentasional saat ini sudah mulai
digantikan oleh CSS dan
tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan tulisan,
- Hiperteks. Tanda yang menunjukkan
pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain
(contoh, <
a href="http://www.wikipedia.org/"> Wikipedia</a>
akan menampilkan Wikipedia sebagai sebuah hyperlink ke URL
tertentu),
- Elemen widget
yang membuat objek-objek lain seperti tombol (< button>), list (< li>),
dan garis horizontal (< hr>). Konsep hypertext pada HTML
memungkinkan pembuatan link pada suatu kelompok kata atau frasa untuk
menuju ke bagian manapun dalam World Wide Web,
Ada tiga macam pranala (link)
yang dapat digunakan:
- Pranala
menuju bagian lain dari page.
- Pranala
menuju page lain dalam satu web site.
- Pranala
menuju resource atau web site yang berbeda.[4]
Selain markup presentasional,
markup yang lain tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah tulisan. Namun
untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan
untuk mulai ditinggalkan, dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.
Contoh
dokumen HTML sederhana
<!DOCTYPE
html>
<html>
<head bgcolor=black text=white>
<title>'''Selamat Datang'''
HTML</title>
</head>
<body>
<p>Halo dunia!</p>
</body>
</html>
0 komentar:
Posting Komentar