Blogger Widgets

Selasa, 27 Agustus 2013



HyperText Markup Language (HTML) adalah bahasa dari Worl Wide Web (www) yang dipergunakan utntuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilkan pada program web browser. HTML juga dapat disebut sebagai protocol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser. HTMl inilah yang menjadi dasar bila akan menjelajah internet dan melihat halaman web yang menarik.
Sejarah dari standar HTML
HTML menentukan 2 fungsi :
1. Membentuk tata letak document, dalam hal ini menentukan jenis huruf, gambar, dan komponen dokumen lainnya.
2. Menetukan hubungan ke dokumen lain, HTML merupakan suatu bahasa pemrograman yang termasuk dalam kategori SGML (Standart Generalized Markup Language) dimana bentuknya merupakan standar ASCII yang berisi kode-kode untuk mengatur dokumen.
Saat ini terdapat banyak sekali HTML authoring (software atau tool yang digunakan untuk membuat atau mendesain halaman web), yang biasa digunakan seperti : MS-FrontPage, Netscape Composer, Macromedia Dreamweaver, Adobe GoLive, Adobe Pagemill, HotDog, HotMetal, HTML Easy, InContext Spider, dan lain sebagainya.
Karena bentuk HTML mengikuti standar ASCII, maka file HTML dapat dibuat dengan menggunakan program editor bisa seperti Editor dari DOS, atau Notepaddari Microsoft Windows, MS Word dan lain sebagainya. Namun yang paling mudah adalah dengan menggunakan Notepad yang ada setiap kali kita menggunakan system operasi terutama windows.
Software lain yang digunakan adalah browser yang digunakan untuk menampilkan web page yang akan dihasilkan. Dua nama yang paling popular adalah Internet Explorer dan Netscape Navigator, keduanya merupakan browser yang umum digunakan dan mudah didapatkan, beberapa yang lain yang juga terkenal seperti Opera, GodZilla, Mozilla Firefox, dan sebagainya.
Jadi, dengan menggunakan kombinasi program pembuat HTML dan program web browser, maka kita sudah dapat menayangkan informasi di internet.
Beberapa kalangan yang menyatakan keberatan jika HTML merupakan sebuah bahasa pemrograman karena struktur yang dimilikinya dianggap terlalu sederhana, kode-kode dibaca oleh browser baris per baris, dari atas ke bawah. HTML juga tidak mempunyai struktur pemrograman yang umum ada pada bahasa sebuah bahasa pemrograman standar, misalnya tidak adanya struktur ‘looping’. Pada HTML digunakan hypertext link atau hubungan antara teks dan dokumen lain. Dengan demikian pembaca dokumen bisa melompat dari satu dokumen ke dokumen yang lain dengan mudah. Namun banyak kalangan umum yang menganggap bahwa HTML merupakan dokumen program meskipun tidak terstruktur. Yang jelas HTML merupakan bahasa yang menspesifikasi isi (content) suatu halaman web.
HyperText menunjukan ke fakta bahwa halaman web lebih tepat berupa teks yang dapat memuat multimedia, dan melakukan link dengan atau tanpa lompatan.
Markup menunjuk ke fakta bahwa bekerja pada kebanyakan teks dengan simbol-simbol spasial (tags) yang mengidentifikasi struktur dan tipe dokumen.
Perkembangan
Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Language, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi (ISO 8879) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML (Standard Generalized Markup Language). ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML saat ini adalah HTML5.
Menyunting format tulisan
HTML memungkinkan seseorang untuk menyunting tampilan atau format berkas yang akan dikirimkan melalui media daring. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam menentukan format berkas adalah:
  • Menampilkan suatu kelompok kata dalam beberapa ukuran yang dapat digunakan untuk judul, heading dan sebagainya.
  • Menampilkan tulisan dalam bentuk cetakan tebal
  • Menampilkan sekelompok kata dalam bentuk miring
  • Menampilkan naskah dalam bentuk huruf yang mirip dengan hasil ketikan mesin ketik
  • Mengubah-ubah ukuran tulisan untuk suatu karakter tertentu.
Markah/Tanda
Secara garis besar, terdapat 4 jenis elemen dari HTML:
  • Struktural. Tanda yang menentukan level atau tingkatan dari sebuah tulisan (contoh, < h1> Golf</h1> akan memerintahkan peramban untuk menampilkan "Golf" sebagai tulisan tebal besar yang menunjukkan sebagai Heading 1
  • Presentasional. Tanda yang menentukan tampilan dari sebuah tulisan tidak peduli dengan level dari tulisan tersebut (contoh, < b> boldface</b> akan menampilkan bold. Tanda presentasional saat ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur tampilan tulisan,
  • Hiperteks. Tanda yang menunjukkan pranala ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, < a href="http://www.wikipedia.org/"> Wikipedia</a> akan menampilkan Wikipedia sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
  • Elemen widget yang membuat objek-objek lain seperti tombol (< button>), list (< li>), dan garis horizontal (< hr>). Konsep hypertext pada HTML memungkinkan pembuatan link pada suatu kelompok kata atau frasa untuk menuju ke bagian manapun dalam World Wide Web,
Ada tiga macam pranala (link) yang dapat digunakan:
  • Pranala menuju bagian lain dari page.
  • Pranala menuju page lain dalam satu web site.
  • Pranala menuju resource atau web site yang berbeda.[4]
Selain markup presentasional, markup yang lain tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah tulisan. Namun untuk saat ini, penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai ditinggalkan, dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.



Contoh dokumen HTML sederhana
<!DOCTYPE html>
<html>
 <head bgcolor=black text=white>
 <title>'''Selamat Datang''' HTML</title>
 </head>
 <body>
 <p>Halo dunia!</p>
 </body>
</html>

Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com

Copyright © FITRY MAHARANI | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | BTheme.net      Up ↑